Minggu, 16 Oktober 2016

Sejarah Vespa Di Indonesia


Sejarah Vespa Indonesia

Ngomongin soal Vespa memang nggak bakal ada habisnya deh Brosist. Skuter “kembung” yang satu ini memang luar biasa nilai sejarahnya, dan itu nggak Cuma di Negara asalnya, Tapi juga di berbagai Negara lain yang jadi target pasarnya. Nah, Kalau sebelumnya kita sudah kupas tuntas soal Sejarah Vespa secara WorldWide Kali ini mari kita persempit menjadi Sejarah Vespa di Negeri Tercinta kita ini, Indonesia… Pastinya sudah pada penasaran kan ? Yuk, Langsung aja kita bahas bareng-bareng Brosist… di blog Ikatan Pengendara Vespa Jakarta Cekidots !!


Sejarah Vespa Indonesia

Piaggio Vespa diimpor ke Indonesia pertama kali pada tahun 1965-an, atau sekitar 19 tahun sejak Vespa pertama kali diperkenalkan ke Dunia. Proses impornya dulu dilakoni oleh PT. Gunung Slamet (GS), The East Asiatic Company, dan beberapa nama lain, dengan mengandalkan 2 produk inti hingga memasuki era 70-an, yaitu Vespa Sprint & Vespa Super (Penerus Vespa 125 & 150). Masing-masing masih berupa Build-Up (impor utuh), dan dibanderol sekitar Rp. 400 ribu-an… Ebusyed, Harga motor dulu murah-murah banget yaakk ?? wkwkwk…
Tahukah Brosist ?
CB200-Twin 2
Di tahun yang sama, Harga Vespa Super setara dengan harga Honda CB-200 Twin-Std, Sedangkan harga Vespa Sprint hanya 100 ribu-an lebih murah jika dibanding banderol Kawasaki S1 250 Inline-Triple.





Oke, Sebagian diantara kita mungkin menganggap harga Vespa tersebut sangat-sangat-sangat murah… Tapi pada kenyataannya, di tahun 60-70’an, Banderol tadi tidaklah murah sedikitpun. Harga Vespa saat itu justru berada diatas Sport Jepang lainnya yang punya spesifikasi lebih mentereng, Sebut saja Honda CB200-Twin, Yamaha RS-100, DT-100, Suzuki TS-100, ataupun Kawasaki KE125. Bahkan harganya Cuma berbeda sedikit dengan Yamaha RD350 yang jadi ikon 2-Tak terpopuler di Negara Paman Sam sana ! Opo ora edyan…
Akan tetapi, Vespa tetaplah Vespa ! “Karisma” & “Daya Tarik” nya memang terbukti yahud untuk menggaet konsumen. Terbukti, Vespa makin digemari konsumen tanah air, meskipun banderolnya tak murah. KehadiranVespa Congo yang wara-wiri dijalanan, beserta aspek kebanggaannya mengharumkan Indonesia, adalah awal mula yang memperkuat image vespa di pasaran, Plus Vespa isn’t just a scooter, A way of life !


Sekilas Tentang Vespa Congo




Vespa Kongo adalah vespa penghargaan dari pemerintah Indonesia kepada kontingen Pasukan Penjaga Perdamaian Indonesia. Pasukan bernama Kontingen Garuda (KONGA) itu adalah pasukan Tentara Nasional Indonesia yang ditugaskan sebagai pasukan perdamaian di Negara benua Afrika yang sedang terjadi konflik & perang saudara, Kongo. Indonesia mulai turut serta mengirim pasukannya sebagai bagian dari pasukan penjaga perdamaian PBB sejak 1957.
Setelah menyelesaikan tugas perdamaian yang berat, Pasukan Garuda menerima tanda penghargaan dari Pemerintah Republik Indonesia berupa Vespa di tahun 1963-1964. Lantaran diberikan pada Prajurit yang bertempur di Congo, Maka akhirnya Vespa tersebut hingga kini dikenal dengan nama Vespa Congo. Uniknya, Vespa Congo bukanlah produk yang dibuat Italia, melainkan basic nya merupakan Vespa GS & 125 buatan Messerschmitt, Jerman…

Sejarah Vespa Indonesia

Konon kabarnya (Karena Ikan PeVes Jakarta belum mendapatkan data valid soal ini) Vespa Congo tersebut dibagi dalam beberapa warna sesuai dengan tingkat perwira… Vespa berwarna hijau 150cc ditujukan bagi tentara yang lebih tinggi tingkat kepangkatannya, disusul vespa berwarna kuning dan biru 125cc untuk tingkat kepangkatan yang lebih rendah. Plus Vespa “Spesial” ini juga sudah diberikan tanda nomor prajurit yang bersangkutan & sebuah piagam penghargaan yang menyertainya.
Nah, Lantaran banyaknya Vespa Congo yang seliweran di jalanan, Otomatis banyak pula yang kepincut dan akhirnya tertarik membeli. Plus, Saat itu belum ada supplier untuk sparepart Vespa. Otomatis, Lahirlah beberapa nama perusahaan yang nantinya bakal mengimpor Vespa di Tanah Air. Itulah sepenggal kisah Sang Vespa dengan kebanggan tinggi, yang juga sukses membawa “demam” Vespa ke Indonesia, Vespa Congo… Nah, Itu alasannya harga seken Vespa Congo sekarang cenderung “gokil”, wkwkwk…

Sejarah Vespa Indonesia

Oke, Back to Laptop, Eh Vespa…. Lantaran permintaan yang cukup tinggi, Akhirnya pada bulan Juli tahun 1970, Hadirlah ATPM Resmi Vespa pertama yang bernama PT. DanMotors Vespa Indonesia. Produk yang didatangkan kala itu adalah Vespa SprintVespa Super, dan ditambah 2 varian lagi yakni yang termurah Vespa Special(PTS90) & Vespa Exclusive (PX150). Semua motor Vespa tersebut didatangkan dengan cara Knock-Down, atau diimpor dalam part-part, kemudian dirakit di Indonesia.
Namun, Dalam rangka mencapai tujuan Pelita II (Kabinet Pembangunan II) yang menginginkan 50% part Vespa dibuat secara lokal, Akhirnya rencana tersebut pun mulai dimulai oleh DanMotor. Di Tahun 1979, Atau akhir masa Pelita II, Mereka mampu membuat Casting Frame Monococque & Beberapa part bodinya secara mandiri. Meskipun saat itu mesinnya masih diimpor utuh, dan komponen lokalnya baru mencapai sekitar 35% (Dibawah rencana awal Pelita II). Baru di tahun 1992 lah mereka berhasil memproduksi mesinnya secara utuh, berkat kerjasama antara DanMotor & PT. ICCO Murni Indonesia (IMI)… Di tahun yang sama, Hadirlah salah satu Vespa yang nantinya punya nama besar, Vespa Excel.

Tahukah Brosist ?
Sejarah Vespa Indonesia
Tak hanya merakit Vespa untuk pasar Domestik saja, PT. DanMotor bahkan sempat meng-ekspor Vespa Special ke Negara tetangga ASEAN, Thailand, pada tahun 1977 silam.





Namun masa keemasan DanMotor bersama Vespa tersebut tak berlangsung lama… Di era krisis moneter (krismon) tahun 1998 silam, ATPM Vespa ini terpaksa melakukan PHK besar-besaran kepada para pegawainya. Tak hanya pegawai yang berkurang drastis, Permintaan akan Vespa pun ikutan menukik secara tajam ! Bahkan hingga tahun 2006 silam, Pegawai DanMotor diketahui hanya berjumlah 170 orang saja lho Brosist !
Kondisi pontang-panting akibat Krisis Moneter tersebut juga diperparah dengan Boomingnya motor bebek asal Jepang (Honda, Yamaha, Suzuki) yang mulai “memakan” pasar Vespa di awal era Millenium silam. Dan seperti halnya Motor Inggris Terpaksa Gulung Tikar, Vespa pun perlahan mulai ditinggalkan konsumen Indonesia. Meskipun demikian, Nama Besar, Originalitas & Sejarahnya bakal selalu melekat di hati pecinta setia nya. Terbukti hingga era Vespa Modern seperti sekarang ini, Vespa Klasik tetaplah dicari, dicintai, dan punya tempat tersendiri di hati pecintanya… Meskipun kadang harganya cukup tinggi untuk ukuran motor seusianya.

So, Lebih Baik Naik Vespa !

Sejarah Vespa Indonesia

Thanks For Reading guys, dan nantikan postingan-postingan lainnya dari Ikan PeVes Jakarta see you.
#PevesJakarta #RideWithPride

Minggu, 31 Juli 2016

SEJARAH MODS ( MODS HISTORY )

Subkultur Mods dimulai sekitar tahun 1958. Ketika sekelompok anak muda kelas menengah di London terobsesi dengan musik dan tren fashion terbaru. Saat itu mereka tergila-gila dengan setelan jas ngepas ala desainer Italia dan musik modern jazz dan R&B.

Ketika Fashion, Musik dan Vespa bersatu lahirlah MODS.
Elemen penting dalam mod adalah mode, musik ( ska, R&B ) dan scooter ( biasanya vespa  dan lambretta ).

Kata “mods” merupakan kependekan dari kata modernism/ modernist. Ini adalah subkultur anak muda yang berkembang di Inggris pada akhir ‘50-an sampai pertengahan ‘60-an. Sebenarnya, di awal kemunculannya, terminologi Mods ini ditujukan kepada para fans dari musik modern jazz. 


1. Logo Mods


Dari mana asal logo Mods Bullseye? Asal tahu aja, itu sebenarnya adalah logo angkatan Royal Air Force (RAF), Angkatan Udara Inggris. Logo itu dan bendera Union Jack sempat booming di tahun ’60-an.
Sering digunakan sebagai fashion items yang menggambarkan kebanggaan anak muda Inggris pada negerinya. Belakangan,logo itu digunakan juga sebagai symbol Mods dan juga digunakan oleh (kita) Ikatan Pengendara Vespa Jakarta sebagai logo/lambang club. 


2. Kenapa mods identik dengan scooter?


Scooter adalah alat transportasi resmi mods. Biasanya bermerk Vespa atau Lambretta. Alasannya karena saat itu scooter murah bila dibandingkan dengan alat transportasi lain.

3. Kenapa scooter mods berspion banyak?


Satu hal yang unik dari skuter kaum Mods adalah; jumlah kaca spion yang terpasang bisa mencapai puluhan. Ini merupakan bentuk perlawanan mereka terhadap peraturan pemerintah Inggris yang mengharuskan kendaraan roda dua untuk memasang setidaknya 1 kaca spion saat itu. Biar polisi tau ada spionnya maka dipasang banyak spion skalian.

4. Kenapa memakai Parka?


Parka adalah semacam jaket/ jas yang panjangnya sampai ke dengkul. Selain parka lebih hangat dari jaket biasa juga melindungi baju yang mereka kenakan.

5. Band
Salah satu band Mods era awal yang beken dan jadi omongan sampai sekarang. Adalah The Who. 


Band yang terbentuk di Inggris pada tahun 1964 ini awalnya digawangi oleh Pete Townshend (gitaris), Roger Daltrey (vokalis), John Entwistle (bassis) and Keith Moon (drummer). Formasi ini dianggap sebagai formasi tersolid dari band yang saat ini diperkuat juga oleh Zachary Starkey, anak Ringo Starr, drummer The Beatles itu.
Selain The Who, band yang cukup esensial dikalangan anak mods adalah The Small Faces.Georgie Fame, the Animals, The Yardbirds, The Kinks, dan The Spencer
Davis Group, The Action, Zool Money dan The Creation.

6. Mods vs Rocker
Meskipun tongkrongannya rapi, jangan pikir kalo anak-anak Mods ini juga kalem-kalem. Kayak yang udah disebutin di awal, anak-anak mods ini punya musuh bebuyutan. Yaitu geng Rockers. 
Rockers identik dengan jakel kulit dan sepeda motor. Musik yang mereka dengarkan lebih ke band-band rockabilly dan rock n’ roll.
Nggak jelas juga, apa yang menyebabkan kedua pihak ini bermusuhan. Ada yang bilang Rockers nggak suka sama gaya anak Mods yang sok kaya. Ada lagi pendapat yang mengatakan kalo ideologi keduanya bertabrakan dan nggak bisa didamaikan. Apa pun alasannya, yang pasti tiada pertemuan tanpa perkelahian buat kedua geng ini.
Untungnya, budaya tawuran ini menghilang di pertengahan ‘60-an.
Penyebabnya adalah mewabahnya musik psychedelic rock dan budaya hippie. Yang
membawa semangat perdamaian dan persaudaraan serta kembali ke alam. 

7. Quadrophenia


Entah apa yang ada di pikiran para personil The Who, saat mereka tiba-tiba merilis sebuah film pada 14 September 1979.
Film yang dikasih judul sama kayak judul album The Who pada tahun 1973, Quadrophenia, ini ceritanya pengen ngegambarin subkultur Mods lewat kacamata seorang penganutnya yang bernama Jimmy. Di situ digambarin segala kebiasaan kaum Mods. Naik skuter dan pake baju rapi ke mana-mana,klabing di klab mewah padahal duit cekak, plus berantem sama Rockers. Film ini sempat di kritik habis-habisan oleh pengamat film saat itu. Dianggap udah nggak relevan lagi sama nilai-nilai di masyarakat. Namun kenyataan berkata lain. Tanpa diduga-duga, film ini justru
membangkitkan kembali gairah anak muda Inggris dan menaikkan kembali pamor Mods yang sebenarnya sudah turun banget saat itu.
Pendek kata, setelah film ini, hadirlah Mods gelombang kedua atau biasa disebut era Mods revivalist Meskipun sebenarnya film ini hanyalah pemantik akhir dari bangkitnya Mods Revival ini.
Bau-bau kehadiran kembali Mods ini sebenernya udah dimulai saat Great British Music Festival yang digelar di Wembley pada tahun 1978. Persisnya saat The Jam manggung.
Ya, The Jam adalah salah satu band yang
memimpin era revivalist Band yang digawangi olen Paul Weller, Bruce Foxton dan Rick Buckler ini terbentuk pada tahun 1972. Setelah merilis enam album studio dan tiga album live, The Jam bubar jalan pada 1982. Selain The Jam, ada beberapa band yang dianggap besar pengaruhnya pada kelahiran kembali Mods di akhir 70-an. Mereka adalah Secret Affair, Purple Hearts, The Chords, dan Back to Zero.
Generasi Britpop yang naik pada era ‘90-an juga sedikit banyak mendapatkan pengaruh dari era Mods Revival ini. Band-band kayak Ride, Oasis, Blur dan Ocean Colour Scene adalah beberapa di antara banyak band yang mengaku terpengaruhgerakan ini.
Sayangnya kepopuleran Mods Revival ini
nggak berlangsung lama, meskipun pengaruh yang ditimbulkannya retap bertahan berdekade-dekade.
Sekarang, subkultur Mods telah merambah ke seluruh penjuru dunia. Dan hingga saat ini subkultur ini tetap bertahan sebagai bagian dari kultur underground.

8. Mods di Indonesia
Tidak jelas kapan pastinya mods masuk keindonesia hanya saja mulai awal tahun 2000an banyak event mods bermunculan. Seperti Indonesia Mods Mayday, Jakarta Mods MaydaySemarang Mods Mayday, Salatiga Mods Mayday, Surabaya Mods Mayday, Bali Mods Mayday dan Solo Mods Mayday.

9. Mods di Solo
Embrio mods muncul diSolo ada setelah pertama kalinya event "Mods Worker Weekender" ditahun 2010. 

Pada saat itu komunitas penggemar scooter yang bernama "Pespa Ria Djenaka" menggagas ide untuk membuat event mods.


Kemudian ditahun 2014 untuk pertama kalinya dibikin acara "Solo Mods Mayday". Acara ini merupakan ide dari Pespa Ria Djenaka yang berevolusi menjadi "Surakarta Mods Squad" mengajak beberapa komunitas scooter kawasan solo raya seperti ISSO (ikatan scooter solo), solo small frame dan SSC (sukoharjo scooter Club).


Acara Solo Mods Mayday 2014 ini dihadiri sekitar 700an partisipan dari solo raya maupun kota sekitar seperti jogja, salatiga, karanganyar, sragen dan semarang. 


Berawal dari acara solo mods mayday 2014 maka muncullah komunitas mods disolo yang bernama Surakarta Mods Squad. 



Komunitas inilah yang kemudian aktif menyelengarakan event mods dikota solo seperti Solo Mods Mayday dan mods worker weekender.






Jangan lupa juga follow instagram kita @pevesjakarta thanks for reading #PevesJakarta #RideWithPride #SalamBerkendaraGanteng

Rabu, 27 Juli 2016

Inilah Sejarah Vespa Piaggio dan Perkembangan Model Vespa Klasik ke Modern

Sejarah Vespa Berawal dari Pabrik Pesawat Terbang

Pasti Anda tahu Piaggio, sebuah perusahaan asal Italia yang memproduksi motor Vespa. Piaggio didirikan oleh Rinaldo Piaggio pada tahun 1884 di Genoa. Pada awalnya pabrik Piaggio hanya memproduksi kapal pesiar mewah. Namun, seiring berjalannya waktu, Piaggio juga memproduksi lokomotif dan gerbong kereta api, mobil vans, trem, dan body karoseri truk. Perang Dunia ke I berpengaruh juga padaperkembangan Piaggio yang memproduksi pesawat terbang. Pada tahun 1917 Piaggio membangun pabrik di Pisa tepatnya di Pontedera dan menjadi pusat produksi pesawat (propellers, mesin pesawat, dan aircraft) hingga setelah Perang Dunia II lahirnya produk otomotif yang fenomenal yaitu Vespa.
Sejarah Vespa Piaggio
Perang Dunia ke II menjadikan perekonomian Italia sangat terpuruk. Hal ini juga berimbas pada Piaggio. Bahkan pabrik pesawat yang ada di Pontedera dan Pisa dibom oleh pasukan sekutu. Walaupun pabriknya sudah hancur dibom, perusahaan ini tidak berhenti saat itu. Enrico Piaggio anak Rinaldo Piaggio yang akhirnya melanjutkan perusahaan ini. Enrico Piaggio memutuskan untuk menghentikan produksi pesawat terbang dan beralih memproduksi alat transportasi yang dibutuhkan oleh masyarakat Italia dengan harga terjangkau. 
Photo credit (Prototype Vespa MP5/Paperino)
Enrico Piaggio menggandeng insinyur ahli pembuat pesawat, Corradino D’Ascanio untuk membuat desain sebuah kendaraan bermotor yang inovatif. Akhrinya terciptalah sebuah prototype Vespa yang diberi nama MP5 atau lebih dikenal oleh orang Italia dengan sebutanPaperino (artinya Donald Bebek) karena bentuknya yang seperti bebek. Namun, Enrico Piaggio tidak suka dengan model vespa MP5 dan meminta Corradino D’Ascano untuk memodifikasi desain model vespa MP5.
Sejarah Vespa Piaggio Pertama MP6 Protoipe Indonesia
Vespa MP6 Prototipe
Corradino D’Ascanio sendiri tidak suka dengan desain model motor yang umum karena membuat pakaian menjadi kotor saat mengendarainya terutama celana yang sering terkena rantai dan mesin motor. Oleh sebab itu, dia membuat modifikasi desain kendaraan bermotor yang nyaman dan tidak membuat kotor. Akhirnya, dia membuat motor tanpa rantai dan mempunyai body cover pelindung di bagian depannya. Selain itu, dia juga meletakkan perpindahan gigi di bagian handlebar (stang) dan membuat roda depan mirip pesawat dengan satu garpu fork sehingga mudah diganti. Desain model vespa ini diberi nama MP6 dan oleh Corradino D’Ascanio menyebutnya sebagai Vespa (bahasa Italia artinya lebah). Model desain inilah yang akhirnya menjadi model vespa berikutnya.

Sejarah Masuknya Vespa di Indonesia

Vespa Kongo
Tahukah Anda Vespa masuk di Indonesia sejak tahun 1960. Pada waktu itu hanya PT Danmotors Vespa Indonesia saja yang menjadi importir Vespa. Konon harga Vespa saat itu setara dengan harga sebuah rumah tipe sederhana. Sejak saat itulah Vespa menjadi kendaraan bermotor paling digemari oleh masyarakat. Namun, seiring masuknya motor produksi Jepang seperti Honda akhirnya Vespa tergusur. Padahal pada awalnya harga Vespa Sprint lebih mahal daripada motor Honda CB 200. Salah satu Vespa paling langka di Indonesia adalah Vespa Kongo yaitu Vespa hadiah dari PBB kepada pasukan Garuda Perdamaian RI yang bertugas di Kongo. PerbedaanVespa Kongo ini dengan Vespa lainnya adalah plat bajanya yang lebih kuat. Vespa Kongo ini bukan buatan Italia tetapi buatan Jerman.

Model Vespa Klasik dan Model Vespa Modern Sekarang



Pada awal-awal pembuatan Vespa hanya mempunyai kapasitas mesin sebesar 98 cc dan kecepatan hanya sekitar 65 – 75 km/jam. Seiring berjalannya waktu Vespa terus berkembang, hingga tahun 1955 diproduksi Vespa pertama yang mempunyai kapasitas mesin 150 cc dan mempunyai kecepatan hingga 100 km/jam adalah Vespa 150 GS. 
Vespa GS (Photo credit)
Model Vespa tidak banyak berubah sejak pertama kali dibuat, hanya pada letak lampunya saja yang berubah yang awalnya terletak di spakbor roda depan menjadi di bagian stang Vespa. Model Vespa yang paling banyak digemari adalah Vespa Sprint, Vespa PX, dan Vespa Primavera. Pada tahun 1984, Piaggio pertama kali mengeluarkan produk Vespa Matic (automatic transmission) yang disebut Vespa PK 50S Automatic. 
Vespa PK 50S 

Vespa 4 tak yang pertama kali dibuat adalaha Vespa ET 125cc pada tahun 1996 bertepatan dengan hari ulang tahunnya yang ke 50 tahun Vespa. 
Vespa ET4 125 cc 
Memasuki millennium ke-20, Piaggio membuat produk Vespa yang memenuhi standar emisi Euro2 seperti Vespa ET, Vespa GT, Vespa GTS, Vespa PX 125, Vespa LX 150, Vespa Sprint 125, dan Vespa Primavera. 
Vespa GTS Super 

Vespa Sprint (Photo credit)

Vespa Primavera 

Itulah sejarah Vespa. Bagaimana menurut Anda? Apakah Anda punya kenangan istimewa dengan kendaraan Vespa ini?